Setelah bermain dalam beberapa konser yang sama, Keith Emerson dan Greg Lake mencoba bekerja sama dan mengetahui bahwa ciri khas musik mereka tidak hanya cocok satu sama lainnya, melainkan juga saling melengkapi. Mereka ingin membentuk trio kibor-bas-drum, dan mulai mencari-cari pemain drum.
Sebelum menetapkan pilihan pada Carl Palmer (waktu itu anggota Atomic Rooster), mereka mendekati Mitch Mitchell dari The Jimi Hendrix Experience. Mitchell tidak tertarik tetapi usulan Emerson dan Lake disampaikannya kepada Jimi Hendrix. Kebetulan Hendrix sudah bosan dengan band-nya, dan ingin mencoba sesuatu yang berbeda. Hendrix menyatakan minatnya bermain bersama Emerson dan Lake. Emerson dan Lake menemukan Carl Palmer, dan akibatnya media massa Inggris melontarkan spekulasi dibentuknya sebuah supergrup bernama HELP, singkatan dari "Hendrix, Emerson, Lake & Palmer".[2]. Akibat bentroknya jadwal, rencana mereka tidak langsung dapat direalisasikan. Namun awalnya mereka bertiga (Emerson, Lake, dan Palmer) merencanakan jam session bersama Hendrix setelah konser kedua mereka di Festival Isle of Wight 1970. Emerson, Lake, dan Palmer sebelumnya melakukan konser perdana di The Guildhall, Plymouth pada hari Minggu 23 Agustus 1970 pukul 19.30 bersama band "Earth" sebagai pendukung). Hendrix tak lama kemudian meninggal dunia, dan mereka bertiga menamakan diri sebagai Emerson, Lake and Palmer. Empat tahun pertama mereka adalah periode paling kreatif. Lake memproduksi lima dari enam album pertama mereka (Brain Salad Surgery adalah satu-satunya album yang diproduksi bersama Pete Sinfield yang baru saja keluar dari King Crimson). Album perdana mereka diberi judul Emerson, Lake and Palmer (1970), dan berisi lagu hit "Lucky Man". Konser-konser pertama mereka tidak terlalu mencolok, di antaranya di Festival Isle of Wight 1970 pada bulan Agustus 1970. Pada akhir konser, Emerson dan Lake menembakkan dua meriam yang dipasang di sisi kiri kanan panggung.
Tarkus (1971) adalah album konsep pertama mereka. Album ini bertemakan cerita tentang "evolusi terbalik". Rekaman konser bulan Maret 1971 di Newcastle dirilis sebagai album Pictures at an Exhibition yang merupakan interpretasi "Pictures at an Exhibition" dari komponis Modest Mussorgsky. Kesuksesan album Pictures at an Exhibition mengangkat popularitas ELP. Album Trilogy (1972) berisi singel terlaris ELP, "From the Beginning".
Pada tahun 1973, ELP sudah cukup mapan untuk memiliki label rekaman sendiri yang diberi nama Manticore Records. Mereka juga membeli sebuah gedung bioskop usang sebagai aula latihan band mereka. Pada akhir 1973, mereka merilis album Brain Salad Surgery yang dilengkapi sampul album mencolok hasil desain H. R. Giger. Lirik ditulis bersama Peter Sinfield yang juga menulis lirik empat album pertama King Crimson. Dokumentasi konser keliling dunia mereka dikeluarkan sebagai album konser yang terdiri dari 3 piringan hitam, Welcome Back My Friends to the Show That Never Ends... Ladies and Gentlemen.Pada April 1974, ELP menjadi atraksi utama di Festival California Jam menyisihkan Deep Purple sebagai atraksi kedua. Konser ELP di California Jam ditayangkan secara nasional oleh jaringan televisi Amerika Serikat. Musik ELP didominasi oleh suara organ Hammond dan synthesizer Moog dari pemain kibor flamboyan Keith Emerson. Komposisi lagu ELP sangat dipengaruhi musik klasik Eropa bercampur jazz, dan hard rock (paling tidak pada masa-masa awal mereka). Sebagian dari aransemen mereka berisi cuplikan musik klasik, sehingga ELP digolongkan sebagai band dari genre symphonic rock.
Di atas panggung, ELP mempertontonkan kemahiran bermusik para virtuoso dipadu konsep teatrikal. Dalam konser-konser megah ELP, mereka memasang karpet Persia, sebuah grand piano yang berputar-putar, panggung perkusi berputar, dan organ Hammond yang dibanting ke sana ke mari untuk menciptakan suara guitar feedback. Istirahat tiga tahun yang diambil ELP dimaksudkan untuk menghidupkan kembali musik mereka, namun akibatnya mereka tertinggal dari perkembangan dunia musik. Mereka lalu melakukan konser keliling di Amerika Serikat dan Kanada pada tahun 1977 dan 1978. Dalam beberapa pertunjukan di antaranya, mereka bermain diiringi orkestra lengkap, dan menjadi beban finansial bagi pendapatan konser mereka. Dalam konser-konser tersebut ELP harus bersaing dengan adanya irama disko, punk rock, arena rock, dan musik new wave pada akhir dekade 1970-an. Pada akhirnya, mereka bubar akibat konflik pribadi dan perbedaan dalam konsep bermusik. Album studio terakhir mereka pada tahun 1970-an adalah Love Beach (1978) yang dikritik sendiri oleh mereka bertiga sebagai album yang dibuat untuk memenuhi kewajiban kontrak rekaman.[3] Sisi pertama Love Beach berisi lagu-lagu pendek yang merupakan usaha ELP menembus tangga lagu pop. Sisi kedua berisi komposisi panjang, "Memoirs of an Officer and a Gentleman" yang merupakan narasi empat bagian tentang seorang prajurit di Perang Dunia II. Sampul album adalah foto ketiga anggota band yang berpose di pantai tropis dengan kemeja yang tidak dikancing. Palmer sendiri mengeluh bahwa grup mereka tampak seperti bintang disko Bee Gees. Meskipun demikian, album Love Beach bersama album Tormato dari Yes , ...And Then There Were Three... dari Genesis, dan Octave dari The Moody Blues dipakai sebagai contoh album dari grup progressive rock yang mencoba irama yang lebih komersial. Emerson, Lake and Palmer dibubarkan pada tahun 1979.
Pada tahun 1985, Emerson dan Lake membentuk band baru bernama Emerson, Lake & Powell bersama Cozy Powell pemain drum mantan Rainbow. Palmer menolak ikut dalam reuni, dan lebih memilih untuk tetap bersama dengan Asia. Bill Bruford menurut desas-desus juga akan dimasukkan ke dalam formasi band mereka, namun ia tetap memilih bersama King Crimson dan band miliknya sendiri, Earthworks. Album Emerson Lake & Powell sukses masuk tangga album, dan menghasilkan lagu hit "Touch and Go". Namun konflik pribadi antara Lake dan Emerson muncul kembali selama tur tahun 1986. Keith Emerson dan Carl Palmer kemudian bergabung bersama Robert Berry untuk membentuk band gagal yang diberi nama 3. Pada tahun 1991, Emerson, Lake & Palmer bergabung kembali untuk mengeluarkan album Black Moon dengan label JVC. Tur keliling dunia tahun 1992-1993 berpuncak pada konser di Wiltern Theatre, Los Angeles pad awal tahun 1993. Album lanjutan pada tahun 1994 diberi nama In the Hot Seat. Tur reuni terakhir ELP pada tahun 1996, 1997, dan 1998. Jadwal tur membawa mereka ke Jepang, Amerika Selatan, Eropa, Amerika Serikat dan Kanada. Namun ELP hanya bermain di arena-arena yang lebih kecil dibandingkan masa puncak mereka (kadang-kadang di hadapan kurang dari 500 orang, seperti di Belo Horizonte, Brasil). Konser terakhir mereka di San Diego, California, 31 Agustus 1998.